Meskipun beberapa wilayah di Kecamatan Lembursitu, seperti; Santiong, Cikundul, dan beberapa kampung lain berada di dekat pegunungan karena letaknya berdekatan dengan TPA dan beberapa peternakan ayam, perkampungan-perkampungan tersebut sering diserbu oleh banyak lalat.
" Lalat-lalat ini berasal dari beberapa peternakan ayam." Ucap seorang warga di Kelurahan Cikundul.
Penyebab banyaknya lalat di daerah itu disebabkan oleh beberapa peternakan ayam sedang 'panen'.
" Karena ada beberapa peternakan telah 'panen', maka lalat-lalat dari peternakan ayam tersebut menyerbu masuk ke dalam perkampungan."
Pada tahun 2012, pernah diberitakan, lalat hijau pernah menyerbu perkampungan yang memiliki jarak terdekat dengan TPA.
" Kalau lalat dari peternakan ayam biasanya tidak berwarna hijau. Ini lalat biasa, namun karena jumlahnya banyak, ya merepotkan juga." Kata I'ah kepada Sukabumi Discovery.
Hasil pantauan terbaru - kecuali persoalan lalat - sudah hampir satu tahun, warga harus mencium aroma kurang sedap berasal dari TPA Cikundul-Santiong.
" Bau busuk itu berasal dari TPA, apalagi jika angin berhembus dari arah Selatan." Kata salah seorang warga di Kampung Santiong.
Bau sampah busuk dari TPA Cikundul-Santiong telah menyebar hingga radius 3-4 km. Warga di perkampungan paling Barat Lembursitu telah mencium bau busuk dari TPA itu.
Posting Komentar untuk "Lalat Menyerbu Perkampungan Cikundul Kecamatan Lembursitu"