Seorang pria 26 tahun melakukan penembakan di sebuah kampus perguruan tinggi di Umpqua. Amukan penembak tersebut menewaskan hingga sepuluh orang dan tujuh luka-luka. Beberapa fasilitas di Oregon selatan dirusak oleh penembakan massal terserbut.
Beberapa Siswa di perguruan tinggi Umpqua menjelaskan, adegan pembantaian terkonsentrasi dan dilakukan di dalam kelas yang berlangsung di gedung humaniora perguruan tinggi, dan orang-orang melarikan diri dengan panik dari ruang kelas karena mereka mendengar tembakan dari arah dekat.
Para orang tua cemas menunggu di sebuah pasar malam di dekat kampus dan polisi melakukan evakuasi dari kelas ke kelas. Laporan pihak berwenang menyebutkan korban yang tewas bervariasi jumlahnya . Pada konferensi pers yang digelar pukul 05:00 waktu setempat, John Hanlin, seorang sheriff dari Douglas County, mengatakan ada 10 orang tewas. Dia mengatakan " Informasi yang paling akurat yang kita miliki saat ini." Namun dia menolak mengatakan apakah pria bersenjata itu termasuk dalam korban yang tewas atau tidak.
Aparat penegak hukum mengidentifikasi pria bersenjata pada Kamis malam bernama Chris Harper Mercer, dan mengatakan lelaki itu memiliki tiga senjata, setidaknya salah satu dari senjata itu adalah jenis senjata panjang dan beberapa pistol. Para pejabat mengatakan pria itu tinggal di daerah Roseburg.
Mereka mengatakan, satu saksi telah memberitahukan bahwa Mr. Mercer telah bertanya tentang agama para korban sebelum ia mulai menembak. "Dia tampaknya merupakan seorang pemuda pemarah yang sangat dipenuhi oleh kebencian," kata salah seorang pejabat penegak hukum. Penyidik meneliti apa yang digambarkan seorang pejabat sebagai " kebencian" . FBI telah mengirimkan puluhan agen untuk membantu dalam penyelidikan kasus ini.
Pembantaian ini menambahkan persitiwa tragis di beberapa perguruan tinggi setelah sebelumnya terjadi insiden serupa di Columbine High School pada tahun 1999, Virginia Tech pada tahun 2007, Sandy Hook Sekolah Dasar di Newtown, Conn., di mana 20 anak-anak tewas pada tahun 2012.
Presiden Obama, dalam pidatonya di Gedung Putih terlihat berapi-api. Dia mengatakan bahwa merasa sedih saja tidak cukup, dia memohon Amerika, "siapa pun , apakah mereka dari partai Demokrat , Partai Republik, atau independen," harus perduli terhadap kematian orang-orang yang tidak bersalah.
Pejabat negara baik pusat dan daerah menyatakan kaget dengan peristiwa ini. Gubernur Kate Brown mengatakan pada konferensi pers, bahwa ia merasa "rasa cemas dan sangat hawatir."
Laporan pertama menyebutkan, tembakan terjadi pada pukul 10:38 waktu setempat di hari keempat. Siswa mengatakan tembakan berlangsung di Kelas 15 di sebuah bangunan bernama Snyder .
Cassandra Welding, seorang siswa, berada di Kelas 16, di sebelah kelas dimana penembakan dilakukan , dia mendengar beberapa ledakan keras, seperti balon pecah. Ada sekitar 20 orang di dalam kelas. Seorang wanita paruh baya di belakangnya naik untuk menutup pintu kelas dan terpana melihat peluru menembus perus. Sheriff Hanlin mengatakan pada konferensi pers bahwa ia tidak akan menyebutkan nama penembak. "Hal ini harus jelas terlebih dahulu , saya tidak akan menyebutkan penembak," katanya.
Dia juga memohon kepada wartawan " untuk tidak memberitakan dan menciptakan seolah peristiwa ini merupakan sensasi bagi si penembak . Pengecut itu sama sekali tidak layak menerima hal tersebut. "[ ]
Posting Komentar untuk "Penembakan di Umpqua Menewaskan 10 Orang"