Dua bulan lalu, tepat pada 23 Mei 2023, saya menulis opini di Harian Radar Sukabumi dengan judul Ar-Rahmah: Masjid yang Memancarkan Sikap Welas Asih. Opini tersebut didasarkan atas niat baik alumni SMA Negeri 1 Kota Sukabumi angkatan 1998 untuk mengisi waktu pra-reuni perak dengan kegiatan Pelanjutan Pembangunan Masjid Ar-Rahmah SMA Negeri 1 Kota Sukabumi.
Pelanjutan pembangunan masjid yang dimulai pada 22 Mei 2023 ini saya pandang sebagai wujud pengabdian alumni angkatan 98 setelah lulus dari SMA Negeri 1 Kota Sukabumi 25 tahun lalu .
Semula, saya bersama beberapa teman alumni harus berpikir keras dan mempertimbangkan antara niat baik membangun masjid dengan realitas yang ada. Pertimbangan ini disebabkan oleh beberapa hal:
Pertama, pelanjutan pembangunan masjid Ar-Rahmah SMA Negeri 1 Kota Sukabumi merupakan bagian dari kegiatan sosial alumni 1998, sementara kegiatan pokok yang kami rencanakan yaitu penyelenggaraan Reuni Perak Alumni 1998 pada 12 Agustus 2023.
Dengan demikian, panitia bersama para alumni harus memfokuskan strategi pada dua hal yang memerlukan dukungan moral, material, hingga finansial.
Kedua, panitia dituntut memberikan keyakinan kepada para alumni untuk melakukan kolaborasi, membangun kerja sama, dan mengggali setiap potensi yang ada di saat keberadaan para alumni juga berdiaspora di berbagai kota bahkan di luar negeri.
Membangun kepercayaan para alumni dan meyakinkan mereka bukan masalah sepele mengingat kami sudah terpisah selama 25 tahun. Apalagi kepercayaan yang akan dibangun pada saat itu menyangkut dengan finansial atau keuangan.
Ketiga, pelanjutan pembangunan masjid Ar-Rahmah sesuai dengan rancangan adik kelas (alumni angkatan 2008) memerlukan anggaran hingga Rp. 750 juta. Anggaran yang sangat besar jika harus ditanggung oleh satu angkatan, apalagi waktu yang tersedia hanya tiga bulan menjelang penyelenggaraan Reuni Perak.
Dalam pikiran saya, langsung mengkalkulasikan estimasi anggaran, setiap alumni angkatan 1998 harus mendonasikan sebesar Rp. 2,5 juta untuk menyelesaikan pembangunan masjid secara maksimal.
Keempat, panitia diharuskan membangun komunikasi efektif dengan pihak sekolah agar selama pembangunan masjid tidak mengganggu aktivitas para siswa dan kegiatan pendidikan. Selama pembangunan sudah pasti terjadi bongkar muat dan mobilisasi material bahan bangunan di lingkungan sekolah.
Panitia telah membangun komunikasi efektif dan terarah dengan pihak sekolah agar pembangunan masjid benar-benar terhindar dari hal yang tidak diharapkan seperti mengganggu aktivitas sekolah selama proses pembelajaran.
Rasa sangsi tersebut pada akhirnya mampu dilalui oleh panitia melalui ide, gagasan, dan tindakan rasional. Setelah peresmian Pelanjutan Pembangunan Masjid Ar-Rahmah, panitia langsung bergerak membangun strategi: mendulang anggaran untuk pembangunan masjid.
Selama satu bulan setengah, panitia memfokuskan pikiran dan tindakan pada pembangunan masjid terlebih dahulu. Dari penggalangan dana yang dilakukan oleh seksi Dana Usaha, konsentrasi donasi tampak lebih terpusat pada kegiatan pembangunan masjid. Panitia telah membangun kesepakatan, pembahasan dan distribusi gagasan tentang Reuni Perak baru dilakukan pada akhir Juni 2023.
Langkah awal yang dilakukan oleh panitia setelah pembukaan pelanjutan pembangunan masjid yaitu mengatur strategi penetapan anggaran berdasarkan rancangan dan rencana desain masjid, membuka donasi internal kemudian dilanjutkan dengan penggalangan dana melalui jaringan yang dimiliki oleh panitia.
Pemilihan strategi ini dilakukan agar pembangunan masjid benar-benar terukur karena kita memang sedang hidup di dunia realita. Dua hari setelah pengumuman pembukaan donasi untuk masjid, soliditas alumni SMA Negeri 1 angkatan 1998 terbukti, Bendahara Reuni Perak, Feri Firmansyah melaporkan donasi yang diterima oleh panitia –saat itu- sudah mencapai sekitar Rp. 75 juta.
Informasi tersebut membawa angin segar bagi panitia dan alumni, pikiran seluruh alumni kembali kepada semangat optimis seperti yang mereka miliki saat duduk di bangku sekolah 25 tahun lalu. Seksi Dana Usaha yang diisi oleh teman-teman alumni seperti; Novian, Irfan, Santi, Irma, Tika, dan alumni lainnya bergerak cepat membangun kolaborasi dengan seksi-seksi lain dan kesekretariatan.
Gerakan tepat dan terarah yang dilakukan saat itu yaitu membuat data potensial alumni. Terhimpun sebanyak 100 alumni dikategorikan sebagai alumni berpotensial memberikan donasi dalam penggalangan dana. Tindakan ini dilakukan bukan untuk mengecilkan alumni lain, karena pada saat yang sama seluruh alumni telah memiliki kesepahaman terhadap kehadiran dirinya dan cara yang harus mereka lakukan untuk memberikan kontribusi terbaik bagi almamater.
Kesungguhan dan keseriusan teman-teman alumni 1998 selama pembangunan masjid menjadi pemantik bagi saya untuk mengisahkan perjalanan mereka dalam memberikan sumbangsih positif bagi almamater dalam satu tulisan singkat.
Kekuatan team work dan pemanfaatan setiap potensi yang dimiliki oleh setiap individu menjadi salah satu keberhasilan penggalangan dana pembangunan masjid hingga mencapai Rp. 500 juta. Harus diakui, dana sebesar ini terkumpul selama 2,5 bulan saja terbagi menjadi dua, untuk pembangunan masjid dan kegiatan reuni.
Panitia juga telah berhasil menciptakondisikan situasi yang kondusif antara alumni dengan pihak sekolah. Satu bulan setelah pembukaan Pelanjutan Pembangunan Masjid Ar-Rahmah dilakukan penandatanganan kesepahaman antara kepala SMA Negeri 1, Ikatan Alumni SMANSA, dan Panitia Reuni Perak Angkatan 1998.
Salah satu poin penting kesepahaman tersebut yaitu pelanjutan pembangunan masjid Ar-Rahmah oleh alumni angkatan 1998 difokuskan pada pembangunan bagian depan (ruang ibadah), tempat wudhu, dan selasar. Secara umum, masjid Ar-Rahmah ini terbagi menjadi 2 ruangan; ruang ibadah dan ruang tahfidz.
Pada tanggal 22 Juli 2023, panitia bersepakat untuk menutup donasi pembangunan masjid. Kendati demikian, panitia juga tidak memiliki kemampuan untuk membatasi niat baik orang lain yang tetap ingin memberikan sumbangsih dan partisipasi terhadap pembangunan masjid. Meskipun jalur donasi telah ditutup, walakin partisipasi dalam bentuk finansial dari alumni 1998 tetap mengalir.
Setelah hampir 2,5 bulan setelah pembukaan Pelanjutan Pembangunan Masjid Ar-Rahmah, pada tanggal 30 Juli 2023, para alumni SMA Negeri 1 Angkatan 1998 harus bernapas lega mengingat; Masjid Ar-Rahmah telah berdiri dengan cantik, karena masjid ini akan digunakan oleh aktivitas ibadah dan kegiatan keagamaan para pelajar putri. Halaman masjid juga telah bersih jika dibandingkan dengan kondisi sebelumnya.
Tak pelak, para alumni angkatan 1998 tidak dapat menyembunyikan rasa haru, mereka telah mencapai tujuan dan berhasil menisbikan keegoan, sikap remaja semasa duduk di bangku SMA, dan tindakan lain yang mengarah pada sikap tidak dewasa. Saya sering mengatakan: masalah kedewasaan kepada siapapun saya pikir tidak perlu saya ajarkan kepada teman-teman.
Keberadaan Masjid Ar-Rahmah SMA Negeri 1 Kota Sukabumi merupakan “Persembahan Alumni untuk Almamater Tercinta” mungkin itulah tajuk yang harus saya kemukakan dalam opini ini. Dampaknya, apa yang telah dilakukan oleh teman-teman alumni SMA Negeri 1 Angkatan 1998 harus menjadi virus kebaikan yang dapat menular –bukan hanya kepada alumni SMA Negeri 1 saja – juga kepada alumni-alumni sekolah lain di Kota Sukabumi.
Saya tidak perlu menyebutkan teman-teman terbaik yang telah berhasil membuktikan seberapa besar kecintaan mereka terhadap almamaternya. Paling tidak, saya sangat berterima kasih kepada teman-teman seperti; Doni, Feri, Iponk, Dito, Yopi, Rida, Rina, Engkus, Iman, Wahyu, Ita, Syahril, Papap, Lidya, Amran, Itok, Irman, Santi, Novey, Endah, Novian, Isra, Flo, Lulis, Julianti, Fitri, Indri, Irma, dan seluruh panitia serta alumni SMA Negeri 1 Angkatan 1998 yang telah berhasil membangun kebaikan dan menihilkan keakuan dalam satu episode perjalanan hidup di dunia ini.
Dan saya sangat mengharapkan kehadiran kalian di SMA Negeri 1 dalam acara Reuni Perak Angkatan 1998 sekadar untuk mengenang masa lalu dan merajut masa depan.
Terakhir, alumni angkatan 1998 mengucapkan terima kasih kepada Bapak Ceng Mamad, M.Pd selaku Kepala SMA Negeri 1 Kota Sukabumi, Ibu Ani Riani S, M.Pd selaku Humas SMA Negeri 1 Kota Sukabumi, Bapak Yusep Permana, M.Pd, dan para guru SMA Negeri 1 Kota Sukabumi yang telah memberikan arahan serta bimbingan selama kegiatan pembangunan Masjid Ar-Rahmah.
Posting Komentar untuk "Ar-Rahmah: Persembahan Alumni 1998 untuk Almamater Tercinta"