Beberapa anak sedang terlibat dalam adu layangan di Kampung Cipeueut.
Kampung Cipeueut terletak di Selatan Cikundul dan Cicadas. Untuk sampai ke perkampungan yang dihuni oleh sekitar 150 kepala keluarga tersebut kita harus melewati jembatan penyebrangan (rawayan) yang membentang di atas Sungai Cimandiri.
Ada dua jembatan alternatif yang bisa dilalui untuk sampai ke kampung tersebut; jembatan Cikundul di Kampung Bobojong atau jembatan Cicadas. Untuk pengguna kendaraan roda dua seperti sepeda motor, jembatan Cikundul lebih layak dilalui daripada jembatan Cicadas.
Pada tahun 2009, jembatan Cikundul telah diperbaiki melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat. Selama lima tahun, sejak direnovasi, jembatan Cikundul masih layak digunakan dan dilalui oleh kendaraan roda dua.
Tidak berbeda dengan beberapa kampung di sekitarnya, saat ini - selama satu minggu terakhir -, masyarakat Cipeueut sedang menghadapi musim panen.
Tim Sukabumi Discovery melakukan kunjungan ke kampung tersebut beberapa hari lalu. Salah satu ciri khas ketika sebuah perkampungan memasuki musim panen adalah adanya aktivitas yang menyertainya.
Beberapa anak dijumpai sedang terlibat dalam permainan adu layangan. Jalan utama Kampung Cipeueut menjadi tempat permainan layangan tersebut.
Selain terlibat dalam permainan layangan, mayoritas anak Cipeueut melibatkan diri berebut layangan putus. (*)
Posting Komentar untuk "Musim Layangan di Kampung Cipeueut"