Tarif Penumpang Angkutan Umum di Kota Sukabumi Pasca Penurunan Harga BBM

Setelah pemerintah menurunkan kembali harga BBM, harga premium diturunkan menjadi Rp 6.600 per liter dan solar turun jadi Rp 6.400 per liter, tarif angkutan umum di Kota Sukabumi kembali mengalami penurunan menjadi Rp. 3.000,- untuk umum dan mahasiswa. Sementara tarif angkutan umum untuk pelajar kembali ke harga Rp. 2.000,-.

Berdasarkan informasi dari salah seorang pejabat Kota Sukabumi melalui akun twiternya, penurunan tarif angkutan umum disesuaikan dengan asumsi penurunan harga BBM.

Pemerintah Indonesia kembali menurunkan harga BBM pada hari ini (19/1) setelah dua minggu sebelumnya menurunkan dari harga premium Rp. 8.500,-  menjadi Rp.7.600,-.

Pemerintah bertekad akan melakukan evaluasi terhadap penurunan dan kenaikan BBM setiap dua minggu sekali.

Ditegaskan oleh salah seorang pejabat Pemerintah Indonesia, kenaikan dan penurunan harga BBM akan disesuaikan dengan harga minyak dunia.

Dampak Terhadap Harga Kebutuhan Pokok

Masyarakat sebagai konsumen mengharapkan penurunan harga BBM ini juga harus berdampak pada turunnya harga-harga kebutuhan pokok.

Hasil investigasi wartawan Sukabumi Discovery, hingga saat ini belum ditemui adanya pengaruh penurunan BBM terhadap harga-harga kebutuhan pokok.

Hal tersebut disebabkan oleh bahan pokok sudah telanjur naik saat kenaikan harga BBM beberapa bulan lalu. Bahan pokok di Sukabumi yang memiliki kemungkinan masih tinggi adalah harga cabai dan beras. Itu karena saat ini sedang musim penghujan, sehingga panen cabai dan beras mengalami penurunan. [ ]

Location:

Berbagi :